Rabu, 01 Oktober 2014

Bahaya Motor yang ke hujanan

Tidak ada komentar :
Sobat Modifikator - Buat bikers yang doyan parkir motor di tempat terbuka mesti waspada. Apalagi jika dalam jangka waktu lama. Karena air hujan disertai angin kencang berisiko bikin motor ngadat. Baik itu tipe skubek, sport maupun bebek. “Bagian di sela bodi bisa ditembus,” kata Bedjo, Kepala
   
Kalaupun nggak mogok, beberapa komponen bisa jadi ngadat. Misal klakson yang tiba-tiba nggak berbunyi lagi. “Maklum saja semburan deras tadi bisa merusak atau air ngendap dan berkarat membuat switch klakson tertahan dan macet,” cerita pria jangkung ini.
   
Posisi parkir juga disarankan dalam standar ganda. “Sebab kalau standar samping posisi motor kan miring jadi ada bagian yang rendah dan itu bisa bikin air berkumpul atau menumpuk,” lanjut pria ramah ini.Mekanik Jakarta Honda Center (JHC).


Kemungkinan tumpukan bisa terjadi di tipe bebek dan skubek yang punya cover bodi lebih banyak. “Bahkan air hujan bisa juga menyeran karbu. Jika dalam waktu lama atau karena tekanan tinggi bisa juga bikin motor mogok akibat air tercampur bahan bakar,” tegas pria bermarkas di Jl. Dewi Sartika, Jakarta Timur ini.

Vario Modif Ala Zombie, Sereeem...!!!

Tidak ada komentar :
Bagi Cecep Mumar Maulana, punya motor modif gahar harus total. Jangan tanggung katanya. Semua harus digarap total, biar hasilnya makin sempurna dan tetap enak diajak jalan.

Silakan intip Honda Vario 2008 yang basicnya sudah dirombak low rider. Bentuknya sudah dimaksimalkan dengan torehan airbrush realis bertema tengkorak dan juga api di dalamnya.

“Tahu sendiri, Bro! Naik motor bergaya low rider memang nyantai abis. Tapi, kalau bodi sudah dibikin lebar, tetap masih kurang garang kalau dicat standar. Mending sekalian diairbrush realis desain tengkorak,” tegas warga Jl. Cipinang Jaya G9, Cipinang Besar Selatan, Jatinegara, Jakarta Timur.

Lebar menurut Cecep, bodi depan dan belakang sudah ditambah bodi kit. Terutama tebeng dan cover samping dan juga dek yang sudah pakai. Semua itu dibikin dari serat fiber yang dipasang pakai sistem lem dan baut.

Kesan low rider ditunjukkan lewat pemasangan segitiga variasi yang lebih lebar 5 cm kanan-kiri. Sehingga ban depan dengan pelek jari-jari variasi bisa dipasang ke tabung sok standar krom.

Kemudian untuk bagian roda belakang yang posisi mesin dan CVT sudah mulur ke belakang, diakui pria kelahiran Bandung, Jawa Barat itu, menggunakan undur-undur model kotak yang panjangnya tidak lebih dari 15 cm.


“Panjang undur-undur ideal dipakai skubek Vario. Semua bagian itu dibikin oleh Wibowo Andrianto alias Abong punggawa BAD (Bondy Art Design) di Cipinang Indah, Jakarta Timur,” lanjut Cecep yang mengaku sudah menggunakan setang drag bar produk variasi.

Selain menggarap bodi kit dan kaki-kaki, Abong adalah orang yang juga dipercaya mengeksekusi bodi Vario ini untuk menjadi lebih gahar. Dengan pengalaman dan tangan trampilnya, sekujur bodi matik Honda itu kena senggol penbrush.

Jika melihat desain keseluruhan, motif airbrush bukan sekadar gambar tengkorak. Lebih detail, dalam gambar tampak menceritakan kisah pertarungan para tengkorak penguasa di alamnya.

Seram...!
 
DATA MODIFIKASI

Ban            : Deli Tire 130/60-13
Pelek        : Custom 4 inci
Kaca spion    : Variasi 

Sok belakang   : Variasi
Knalpot        : Handmade

Selasa, 30 September 2014

MIO Setan Jalanan

Tidak ada komentar :
Di balap liar seputaran Jakarta, terdapat kelas 58-an. Artinya menggunakan piston atau seher 58 atau 58,5 mm. Ini dipakai di Yamaha Mio. Kapasitas silindernya kira-kira 156 cc.

Kelas ini lahir karena Mio optimal menggunakan seher sebesar itu. Apalagi paket bore up Thailand banyak yang dijajakan diameter ukuran segitu.

Seperti, bengkel ART Putra Mandiri (APM) punya jagooan Yamaha Mio Soul milik M. Irfan dari Bintaro, Tangerang. Hasil racikan bengkel yang di Jl. Pasuhan Jurang Mangu Timur No. 3, Pondok Aren, Tangerang ini katanya paling kenceng di kelasnya. Padahal ramuan standar.

“Pakai seher diameter 58 mm,” jelas Arie Wibowo, bos APM.  Diambil dari piston milik Honda GL-Pro  Neo Tech oversize 150 mm. Kepalanya tentu juga diatur ulang agar gak mentok head. Pinggir seher dibuat mendem 0,5 mm agar pacuan jadi aman dan tidak mudah jebol.



Selanjutnya yang menguras otak mekanik waktu pembuatan kem asli. Biar enak dipapas tapi tak main tebas. Durasi noken-as dibuat 264 derajat.

Klep isap membuka 27 derajat sebelum TMA (Titik Mati Atas) dan menutup 57 derajat setelah TMB (Titik Mati Bawah).

Durasi klep buang dibikin sama. Membuka 57 derajat sebelum TMB dan menutup 27 derajat setelah TMA. “Bawahnya gak terlalu cepat agar putaran atas lebih maksimal,” ucap ayah satu anak ini.

Karena cuma ganti piston, putaran bawah cukup diredam rasio, roller dan desain rumah roller. "Pakai rasio 13/42. Roller rata-rata 13 gram dan tetap pakai rumah roller asli," yakin Arie yang doyan ice cream.

DATA MODIFIKASI
Ban depan: Commet 60/80/17
Ban belakang: Commet 60/80/17
Pelek depan: TK Rim 17
Pelek belakang: TK Rim 17
Knalpot: Custom ART

Tips bikin motor matic Wuzz Wuzz

Tidak ada komentar :
Sobat Modifikator - Banyak orang di Dunia Terutama Indonesia Inggin Memiliki motor Matic Yang Performanya Kenceng Tapi mereka belum tau bagai mana caranya dan mereka banyak yang salah melakukannya dengn cara mengganti karbu yang salah,menggunakan Part-Part yang tidak sesuai.
Untuk lebih jelasnya TEAM WMH telah merangkum tips agar motor matic jadi lebih kencang mari kita simak cuplikan di bawah ini.

Berikut tips bikin motor matic jadi lebih kencang :

Pertama, penggantian roller merupakan hal paling utama untuk mendongkrak motor matic Anda. Karena itu dapat memberikan performa tarikan atas dan bawah yang cukup bertenaga. Misalnya pada Honda Vario, di mana biasa melakukan penggantian roller standard dengan roller 10gram dan 14gram.

Kedua, adanya penggantian fanbelt pada motor matic Anda, dengan ukuran yang lebih tebal dan keras. Penggantian fanbelt akan membuat Anda merasakan tarikan yang lebih responsif pada motor.

Ketiga, untuk sektor pengapian, disarankan juga untuk mengganti busi standard, dengan busi yang memberikan pengapian lebih sempurna, sehingga pembakaran di ruang mesin jelas lebih baik. Anda bisa melirik busi aftermarket seperti merek NGK,TDR, atau sekelas Splitfire dan Iridium Denso.

Keempat. sektor CDI juga memiliki peran yang vital. CDI standard bawaan pabrik memang sudah baik dalam menyalurkan arus listrik. Tetapi kalau Anda ingin lebih mendongkrak performa matic, tidak ada salahnya melirik CDI aftermarket seperti BRT, Shindengen, ataupun CDI aftermarket lainnya.

Kelima, mengganti koil pada motor matic Anda. Koil aftermarket yang berada di pasaran seperti Kitaco, TDR atau BRT patut dicoba untuk memberikan percikan api yang lebih maksimal pada pengapian anda.

Mendongkrak performa tenaga motor matic itu mudah, tidak perlu repot dan hanya membutuhkan biaya yang relatif tidak mahal.selamat mempraktekkan !!

Senin, 29 September 2014

Honda Scoopy catching eyes

Tidak ada komentar :
Eksistensi itu penting! Bukan hanya untuk modifikator yang selalu up to date melahirkan garapan baru. Buat gerai variasi juga mesti rajin bikin motor modifikasi untuk mengikuti atau tampil di ajang contezt. Seperti Scoopy 2010 bergaya fashion garapan gerai variasi Gofai Motomart ini.

“Dengan berpartisipasi di contezt modifikasi seperti event MOTOR Plus Skubek Contezt, sekaligus jadi ajang promosi gerai kami,” jelas Indra Gunawan dari gerai variasi di bilangan Jl. Kedoya Raya, No. 1, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.



Hampir seluruh produk baru untuk Scoopy nempel di skubek rivalnya Yamaha Fino ini. “Motor ini ibarat etalase berjalan, seluruh part variasi yang nempel bisa langsung ditebus di gerai kami,” promosi Indra lagi.

Paling pas memang pilih aliran fashion untuk modifikasi Scoopy. Mengandalkan ubahan bergaya Thailand sehingga bikin tampilan skubek retro ini jadi makin ciamik. Juga sudah didukung pemakian kedua lingkar roda ring 17 inci dan ban berprofil tipis sebagai ciri. (motorplus-online.com) 

DATA MODIFIKASI
Ban depan : IRC 80/70/17
Ban belakang : IRC 80/70/14
Sok belakang : YSS
Knalpot : Standar Krom
Slang rem : Earl’s

Yamah nouvo Modif Ala Terong-Terongan

Tidak ada komentar :
Pertama kali lihat sosok Yamaha Nouvo Z ungu ini, pasti banyak yang tebak pemiliknya adalah janda muda. Ealah apa hubungannya ya? Itu tuh, warnanya ungu kan, cuy! Huss.. ngaco sampeyan. Di skubek milik Yosua Martua ini, yang tersirat justru kesan elegan dengan penampilan resik.
Ya, itu memang konsep yang diusung rumah modifikasi Wiwied Speed Shop (WSS) di bilangan Jl. Raya Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur. “Kita coba tawarkan gaya Nouvo Elegant pada Nouvo lokal ini, ditambah kreasi sendiri,” buka Wiwid, punggawa WSS.
Untuk dapat berjibaku di arena Skubek Contezt Otobursa 2014 lalu dalam kelas Fashion Advance, ia dan pemilik motor rakitan 2007 ini coba lakukan banyak ubahan. Tentu guna mempercantik tampilannya. Salah satu di antaranya adalah permainan warna.
Pemilihan kelir ungu terong dipadu balutan karbon kevlar di dek tengah, memperkuat aura elegannya. Apalagi ditambah pemakaian beberapa variasi berona kinclong ala Thai Look.
Kesan eksklusif juga terlihat dari motor ini akibat pemasangan batok Nouvo keluaran Vietnam, “Saya kawinkan tebeng Nouvo Vietnam dengan dudukan bawaan Nouvo Z lokal. Lengkap dengan spidometernya,” ujar sang modifikator.
Pemilihan ban depan dan belakang juga diperhatikan demi terciptanya keselarasan dalam modifikasi. Dengan memasangkan pelek Kawahara 1,60X17 untuk bagian depan, dibalut dengan karet bundar bermerek Duro ukuran 60/80-17. Serta pelek ukuran 1,80X17 berbalut ban ukuran 70/80-17 dari merek yang sama di bagian belakang.
Makin cihuy lagi, roda depan dijejali rem double cakram. Namun, hasil akhir yang sobat lihat di foto ini, prosesi pemasangannya tidaklah mudah. “Hal cukup ribet saat mengkawinkan piringan Brembo dengan kaliper Kitaco. Perlu ada sedikit modifikasi di kaliper agar bisa terpasang sempurna di sok depan Stage,” tutup Wiwid mewakili sang pemilik motor yang kabarnya baru lulus SMA ini.
 
 

Minggu, 28 September 2014

(NEW) Matik Listrik Honda EV-NEO Sudah beredar di bagian EROPA,Asia Kapan....!

Tidak ada komentar :
Sahabat Modifikator  –  Honda bertenaga listrik varian skuter matik. Namanya Honda EV-NEO yang sebut saja skutrik. Sekali isi setrum pada baterai lithium, energinya bisa memutar dinamo hingga 34 km. Baterai habis, ada charge portable yang disimpan di bagasi, ya macam powerbank hp.
Bisa Untuk Barang
Untuk sementara memang harus sabar dengan tenaganya. Dan pasti ke dapan akan dikembangkan hingga setara matik yang pakai BBM. Power maksimal hanya 3.8 PS pada 5.000 rpm. Belum separuh dari matik Honda Beat misalnya. Torsi juga demikian hanya 2.8 kw pada  RPM 2000. Dan harus sabar juga lama-lama nyampe tujuan dengan rata-rata 30 km/jam.
Desain EV-NEO adalah sktrik punya sudut-sudut mengotak tanpa menghilangkan futuristiknya. Dari samping malah mirip C70. Menurut Honda, EV (Electric Vehicle)-NEO, tampang seperti itu sesuai tema hemat energi dan bebas polusi dengan motor listriknya. Roh desain supercub diambil karena bentuknya yang sederhana. Itu juga ada hubungan dengan bobot bersih motor, agar listriknya mudah menghelanya.
Karena, di negeri Sakura sono, target pemasarannya buat kalangan kurir untuk antar jemput barang. Makanya, juga dilengkapi dengan rak barang di bagian belakang yang mampu menahan beban hingga 30 kg. Bisa juga di pakai buat sehari-hari, terutama buat ibu-ibu dan nona-nona untuk kegiatan mereka. Tapi biasannya sih bila di Indonesia direbut juga oleh bapaknya.
Skutrik Honda ini, kolo di Jepang dan Eropa sono sudah dirilis bahkan dipasarkan (beredar). Harga berkisar 454.650 yen (Jepang) atau sekitar 4.000 Euro. Bila di Rupiahkan kisaran 62juta. Gosip-nya juga mau masuk Indonesia…?

FINO Simple Tapi Mahal

Tidak ada komentar :
Kata Bennyy Saputra pemilik Honda Scoopy 2011, skubek  yang dimodifikasi aliran bolt-on ini cuma butuh waktu seminggu pengerjaan. Baik itu secara konsep awal, pemilihan produk yang akan digunakan hingga proses pemasangan part variasi yang dibeli dengan jumlah total Rp 8 jutaan.

Menurut MOTOR Plus, kalo bener begito, artinya Benny bukan orang baru di soal merakit atau dandanin motor yang dicustom dengan gaya minimalis. Terbukti pada Scoopy yang garapannya terkonsep sangat harmonis, detail juga didukung finishing apik tanpa meninggalkan lecet.

“Ubahan di Scoopy ini memang mengarah ke kelas Fashion Standar, sesuai dengan regulasi yang ada saat itu. Di mana modifikasi lebih terpusat pada penggantian dan penambahan komponen siap pasang dan pakai. Bukan pada perubahan bentuk terutama di bagian cover bodi rangka asli. Maka jadinya seperti itu,” ujar punggawa rumah modifikasi Andy Matic Concept (AMC) yang buka di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Dari hasil penelusuran, kali ini tema yang diusung Benny adalah urban lifestyle. Di mana ubahan bukan cuma fokus pada pemasangan komponen variasi, tapi juga ikut mengunggulkan corak grafis yang belum pernah ada sebelumnya. Sebab desain grafis yang dijagokannya adalah mengambil konsep nama salah satu produk olahraga air yang cukup terkenal di kalangan anak muda hingga dewasa, yaitu Rip Curl.

Sederhana memang kalau di­lihat. Apalagi logo produk olahraga air yang berkelir cokelat minimalis, bahan dasarnya dari cutting sticker lalu pasang di bodi samping kanan-kiri. Biar nggak terlalu kosong, logo produk dikasih sedikit sentuhan corak triball di dekatnya dan juga di spatbor depan.



“Biar paduan warna dasar skubek merah marun itu nggak mati alias makin gelap, saya coba tambahkan ornamen karbon kevlar terutama di bagian sepatbor depan, batok belakang setang, bagasi hingga cover knalpot. Semua itu asli karbon kevlar bukan cutting sticker seperti desain gambar pada cover bodi ,” aku pria beralamat lengkap di Jl. Kecapi V/55, Jakarta Selatan.

Tak ingin terlihat norak, pemi­lihan produk variasi di Scoopy juga sangat selektif. Maksudnya biar nggak mati gaya. Makanya jok asli  dipapas hingga tipis, lalu diimbangi behel variasi warna pelangi yang kebetulan sama dengan standar tengah, standar samping juga di pipa setang balik spidometer yang juga berlabur karbon kevlar.

Bukan cuma itu, peredam kejut depan juga sudah ikut diganti. Pakai produk Pico yang punya warna kuning. Bukan tanpa maksud, tapi juga biar pas dengan pelek yang berkelir merah marun. Begitu juga dengan sok belakang yang berkelir sama lantaran sudah mengadopsi sokbreker merek YSS tabung angin.

Biar nggak terlihat ramai, beberapa komponen variasi kecil juga ikut menghiasi beberapa bagian motor. Pilhan warna juga tidak mematikan konsep dasar ubahan.

DATA MODIFIKASI
Pelek : Akront
Braket slang rem : Bikers
Teromol : Trusty
Jari-jari : Yaguso Gold
Mesin : Bore up piston 58 mm

Fino Mysterius Owner

Tidak ada komentar :
http://motormaticdunia.blogspot.com
Sobat Modifikator - sorry ane 3 Hari gak posting gara-gara sibuk sekolah, Ni Yamaha FINO Buatan anak SMA JKT Pemilik Asli Motor Ini Bernama Deo Kurnianto motor ini di dapatkannya karena di sekolah Dia mendapat nilai yang memuaskan, pemilik motor ini sangatlah misterius dan tertutup, TEAM WMH hanya mendapat 2 buah foto dari motor ini
STEP ONE


Motor ini di modif rapih oleh pemilik hanya dengan waktu 3minggu, dengan beberapa bodi di brash merah dan beberapa di buat sticker Gold Carbon. motor yang terbilang sangat mengkiap dan membuat mata lirik hanya menghabiskan dana kira-kira kurang dari 5Jt.



Motor Yang di modif dengan banyak step yg sebelumnya hanya menggunakan Sock depan ori di ganti dengan Trusty,Sock Belkang Di ganti dengan YSS Big Series,tabung master rem,selng gardan,Bakan Velg menggunakan Axel Asia dan Knalpot  Menggunakan Knalpot CHA Thai Series.

"Motor Ini Adalah Motor Kebanggaan Saya dari sekian banyak motor di rumah hanya motor inilah yang paling keren,paling stylis dan pastinya paling kenceng" Ucap Deo

http://motormaticdunia.blogspot.com

Spesifikasi Motor
Velg             : TK Axel Asia
Ukuran        : Ring 17
Sock Dpan  : Trusty
Sock Blkng : YSS BIG
Knalpot       : CHA Blue